Muba maju Lebih Cepat
Minuman Alfaone

Upaya Wujudkan Transparansi BLUD Puskesmas

Upaya Wujudkan Transparansi BLUD Puskesmas
Asisten III Bidang Administrasi dan Umum Pemkab Muara Enim Maryana saat membuka bimtek.

Muara Enim, ExtraNews – Pemerintah Kabupaten Muara Enim mendorong terwujudkan transparansi pengelolaan Puskesmas yang telah menjadi Badan Layanan Umum Daerah (BLUD).

Sejurus tujuan tersebut, sebanyak 70 petugas pengeolah Puskesmas di Kabupaten Muara Enim mengikuti kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) dan Pembinaan Penyusunan Laporan Keuangan yang diselenggarakan oleh Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Muara Enim di Ruang Rapat Bina Desa, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabuaten Muara Enim, Senin (11/10/2021).

Kegiatan tersebut dibuka Asisten III Bidang Administrasi dan Umum Maryana. Dalam bimtek tersebut BPKAD Kabupaten Muara Enim menghadirkan Narasumber yang berasal dari Universitas Diponegoro, Kota Semarang yakni Haryanto selaku Lektor Kepala Fakultas Ekonomi Bisnis Universitas Diponegoro.

BACA JUGA INI:   Enam  Kendaraan Mobil Bermuatan Batubara Ilegal diamankan Polres Muara Enim

Dalam arahannya, Maryana menerangkan bimtek tersebut dilaksanakan guna mewujudkan transparasi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan BLUD Puskesmas di Lingkungan Pemkab Muara Enim.

“Bimtek bertujuan terwujudnya persamaan persepsi dalam pengelolaan keuangan di BLUD Puskesmas se-Kabupaten Muara Enim,”tuturnya

Maryana menerangkan Puskesmas sebagai Badan Layanan Umum Daerah (BLUD), yaitu suatu instansi di lingkungan pemerintah daerah yang dibentuk untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat berupa penyediaan barang dan/atau jasa yang dijual.

Tanpa mengutamakan mencari keuntungan dan dalam melakukan kegiatannya didasarkan pada prinsip efisiensi dan produktivitas.

“Sehingga Puskesmas dapat menerapkan Pola Pengelolaan Keuangan BLUD (PPK-BLUD) yaitu pola pengelolaan keuangan yang memberikan fleksibilitas berupa keleluasaan untuk menerapkan praktek-praktek bisnis yang sehat,”pungkasnya. [NH]

BACA JUGA INI:   Sopir Bus dan Pengusaha Mengeluh atas Larangan Mudik

 

 

lion parcel