Muara Enim-Sumsel, ExtraNews – Pj Bupati Muara Enim Dr H Nasrun Umar SH MM (HNU) meninjau dan menyambangi para pedagang pakaian Gedung A Pasar Inpres, untuk mengetahui kondisi kios yang ditempati pedagang sekaligus menyerap aspirasi para pedagang, Kamis (11/11/2021).
Kehadirian orang nomor satu di Bumi Serasan Sekundang ini didampingi Kasat Pol PP, Kepala Dinas Perdagangan, Camat, Lurah untuk dapat melihat dan mendengarkan secara langsung keluhan para pedagang pakaian Gedung A Pasar Inpres.
Tak ayal, para pedagang dan pembeli tersebut mendekat untuk mengenal secara langsung Pj Bupati Muara Enim yang dikenal tegas dan getol cepat merspon keluhan yang disampaikan masyarakat. Tampak, warga maupun pedagang maupun masyarakat slilih berganti mendekat untuk mengenal sosok HNU hingga mengajak untuk berfoto.
“Seperti inilah pak keadaan kami (Pedagang, red) sepi pembeli. Kadang tiga hari baru pecah telor (Ada Pembeli). Tolong pak pikiran nasib kami, sebab kalau dibawa pedagang pakaian berjualan, pembeli tidak mau lagi naik ke lantai dua. Padahal gedung ini untuk pedagang pakaian,” ucap para pedagang yang menyampaikan keluh kesahnya.
Merspon keluhan pendang tersebut, HNU menyampaikan aspirasi yang disampaikan pedagang pakaian di pasar Inpres tersebut. “Bukan hanya karena pedagang berada dilantai dua. Pandemi Covid-19 ini menyebabkan daya beli masyarakat turun. Kita atau masyarakat pada umumnya mendahulukan apa yang dapat kita makan hari ini,” ujar HNU.
Lanjut HNU, Gubernur Sumatera Selatan H Herman Deru menyampaikan pertumbuhan ekonomi mencapai 5,71 persen. Dan itu, mudah-mudahan salah satu pertumbuhan ekonomi di Sumatera. “Pertumbuhan ini tentu akan tertransfer 17 kabupaten/kota, termasuk kita Muara Enim. Dengan Pertumbuhan ekonomi baik, daya beli masyarakat naik, income naik, tentu pelan-pelan akan merambah juga bagaimana daya beli masyarakat itu meningkat, itu yang menjadi hal utama,” terangnya.
Kemudian kedepannya, sambung HNU, Pemkab Muara Enim nanti akan mencarikan dorongan para-para pedagang sehingga pedagang bisa lebih leluasa dikunjungi. “Tadi ada pedagang mengatakan, pak kasih kami ekslator dan banyak lagi. Tentu ini perlu kajian dinas terkait dan unsur-unsur yang lain kita mencarikan solusi terbaik buat mereka. Percayalah kepala daerah yang memiliki visi kedepan pasti berfikir untuk itu (Aspirasi Pedagang),” jelasnya.
Disamping itu, HNU juga mengingatkan pedagang dan masyarakat tetap mengutamakan penerapan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 seperti memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan sebelum melakukan kegiatan. [NH]
