ExtraNews – Kabar kurang menyenangkan datang dari MotoGP Indonesia di mana ajang balapan itu saat ini ini masih sepi peminat.
Hal itu terungkap dari penjualan tiket balapan Pertamina Grand Prix of Indonesia MotoGP Indonesia 2022 yang bahkan tak sampai 50 persen harapan Pemerintah.
Pasalnya, Pemerintah memberikan target sebanyak 60.000 tiket MotoGP Indonesia 2022 bisa terjual kepada masyarakat.
Namun, kenyataannya, sejak tiket dijual Februari lalu hingga Maret ini, penjualannya bahkan belum sampai setengahnya.
Ya, selama beberapa pekan dibuka, penjualan tiket MotoGP Indonesia dinilai kurang laku menarik animo masyarakat.
Hal tersebut dibuktikan oleh data yang dikeluarkan oleh pihak Pemerintah Daerah Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Selasa, 1 Maret 2022.
Dalam konferensi pers Pertamina Grand Prix of Indonesia Sirkuit Mandalika yang berlangsung pada Selasa ini, diketahui tiket dari balapan MotoGP Indonesia baru terjual sebanyak 21.530 tiket.
Dominasi tiket dibeli oleh para penonton di bagian grandstand untuk sesi hari ketiga saat balapan berlangsung sebanyak 14.473 tiket MotoGP Indonesia 2022.
Terkait hal tersebut, Sekretaris Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat, Lalu Gita Ariadi, menyampaikan alasannya.
Menurutnya, masyarakat saat ini masih belum mau membeli tiket karena masalah akomodasi dan transportasi di Sirkuit Mandalika.
Selain itu, katanya mereka juga tak ingin untuk membeli tiket perihal protokol kesehatan Covid-19.
“Itu masyarakat masih belum mau beli tiket karena belum tahu protokol kesehatannya seperti apa,” tuturnya, dikutip terkini.id via Pikiranrakyat.
Mereka takut ketika nanti sudah membeli tiket, mereka masih harus mengeluarkan pembiayaan ekstra untuk serangkaian tes lainnya, seperti antigen sebelum masuk ke wilayah Sirkuit Mandalika.
Namun, Lalu Gita Ariadi menjelaskan hal tersebut takkan terjadi. Pasalnya sebelum memasuki lokasi balap. Para penonton sudah harus membawa hasil tes antigen mereka masing-masing.
Tak hanya itu, untuk akomodasi dan transportasi, Pemerintah daerah Lombok Tengah sudah menyiapkan beberapa fasilitas.
Salah satunya adalah bus feeder yang akan mengantarkan masyarakat untuk masuk ke dalam wilayah Sirkuit Mandalika demi bisa menonton ajang balap Pertamina Grand Prix of Indonesia MotoGP Indonesia 2022.
Menanggapi hal itu, berdasarkan pantauan terkini.id, banyak netizen di media sosial yang lantas memberikan tanggapan, di mana sebagian dari mereka tampak nyinyir dan bahkan membandingkan dengan JIS.
“Disitu bedanya sama JIS…….. belum selesai 100% saja sudah ada rute Transjakarta ke JIS….. emang Cerdas Anies,” tanggap akun Hibar**********.
“Gimana TDK sepi aturan terlalu banyak dan ribet,” timpal akun LaluR******.
“yg belum terjual berikan utk cebong dan buzzerp biar pada happy,” komentar akun ZArda************.
[*terkini]