Pasar Murah Minyak Goreng Sekaligus Pelayanan Gebyar Vaksinasi Covid-19

Pasar Murah Minyak Goreng Sekaligus Pelayanan Gebyar Vaksinasi Covid-19

MUBA, ExtraNews – Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disdagperin) Muba kembali menggelar Operasi Pasar (OP) minyak goreng di Desa Karya Maju (A1) Kecamatan Keluang, Jum’at, 11 Maret 2022.

Berbeda dengan OP sebelumnya, OP di Kecamatan Keluang juga di sertai dengan kegiatan Gebyar Vaksinasi Covid-19 yang di gelar oleh Polres Muba bekerjasama dengan Polsek Keluang, Babinsa, Tim Kesehatan dari Dinas Kesehatan dan Pemerintah Kecamatan Keluang. Sehingga masyarakat yang datang untuk membeli minyak goreng dengan harga murah sesuai HET Rp 14 ribu itu bisa langsung mendapatkan layanan vaksinasi covid-19.

Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) Azizah, S.Sos, MT menyampaikan bahwa pada OP minyak goreng ke empat itu Disdagperin bersinergi dengan Polres Muba untuk melaksanakan gebyar vaksinasi covid-19 dosis 1,2 dan 3.

BACA JUGA INI:   Kapolri Tinjau Vaksinasi Massal di Gereja Paroki Roh Kudus, Labuan Bajo

“Untuk OP Minyak Goreng di Kecamatan Keluang Disdagperin menggelontorkan 6,5 ton minyak goreng. Setiap kepala keluarga (KK) hanya dibolehkan membeli maksimal dua liter minyak goreng dengan Harga sesuai HET Rp. 14.000/liter,”ujar Kepala Disdagperin.

Kadis Dagperin juga menjelaskan bahwa pelaksaan OP minyak goreng sangat taat protocol Kesehatan.

“Jadi bagi masyararakat yang datang pada OP ini, yang belum di suntik vaksin bisa langsung mendapatkan pelayanan vaksinasi covid-19. Kemudian jumlah masyarakat yang masuk ke dalam ruangan penjualan minyak goreng di batasi maksimal 5 orang secara bergantian serta di wajibkan memakai masker dan menjaga jarak sehingga tidak terjadi kerumunan,”terangnya.

Camat Keluang, Deby Heryanto, SSTP, MM menjelaskan pemerintah Kecamatan mengatur pembeli minyak goreng per desa secara bergiliran.

BACA JUGA INI:   Pemkab Muba Ikuti Rakor Pengendalian Inflasi Bersama Kemendagri Secara Virtual

“Misalnya pada pagi hari, hanya masyarakat dari beberapa desa yang boleh datang membeli minyak goreng. Kemudian siang nya baru masyarakat dari desa lainnya. Hal itu dilakukan guna menghindari terjadi kerumunan,”jelasnya.

Sementara itu, Misinih, salah seorang Ibu Rumah Tangga Warga Karya Maju Kecamatan Keluang merasa sangat terbantu dengan adanya OP minyak goreng itu.

“Selama ini kami susah mau beli minyak goreng, kalaupun ada harganya Rp 25 ribu perliter. Kami ucapkan terima kasih kepada pemerintah yang telah membantu masyarakat dengan memberikan minyak goreng dengan harga murah yakni Rp 14 ribu perliter seperti ini,”ucapnya. [rel]

 

BACA JUGA INI:   Pj Bupati Muba Apresiasi CSR Indomaret Bantu Renovasi Sekolah