Memperingati Milad Kesultanan Palembang Darussalam ke 356 Tahun

Memperingati Milad Kesultanan Palembang Darussalam ke 356 Tahun
Poto: Dalam rangka memperingati Milad Kesultanan Palembang Darussalam (KPD) ke 356 Tahun, Kesultanan Palembang Darussalam menggelar zikir dan ziarah di Komplek Makam Candi Welan, Makam Sultan Abdurrahman Khalifatul Mukminin Sayyidul Iman (Pendiri Kesultanan Palembang Darussalam).

PALEMBANG-SUMSEL, ExtraNews – Dalam rangka memperingati Milad Kesultanan Palembang Darussalam (KPD) ke 356 Tahun, Kesultanan Palembang Darussalam menggelar zikir dan ziarah di Komplek Makam Candi Welan, Makam Sultan Abdurrahman Khalifatul Mukminin Sayyidul Iman (Pendiri Kesultanan Palembang Darussalam).

Turut hadir diantaranya Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) IV Jayo Wikramo RM Fauwaz Diradja SH MKn, Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Provinsi Sumsel H Rosidin Hasan, Ketua Panitia Vebri Al Lintani, perwakilan Walikota Palembang Dr Bambang, Ketua Forum Palembang Bangkit (FPB) Idham Rianom, perwakilan Forwida Sumsel, ustad Mustafa , Abah Mas,ud, perwakilan AGSI Sumsel, Fery dan Heri Mastari yang merupakan perwakilan Pedas, Perwakilan MSI Sumsel, Sejarawan Sumsel Kemas Ari Panji dan Dedi Irwanto, Ersan Benyamin alias Ican selaku Ketua Komunitas Jeep Pariwisata Palembang (KJPP) dan sejumlah komunitas lain yang ada di Palembang.

“3 Maret 1666 merupakan terbentuknya Kesultanan Palembang Darussalam, kini sudah berusia 356 tahun,” kata SMB IV disela-sela acara zikir dan ziarah di Komplek Makam Candi Welan, Kamis (3/3/2022).

Menurutnya, sebelumnya Kesultanan Palembang Darussalam sempat tak dengar lagi dan pada 3 Maret 2003 Kesultanan Palembang Darussalam kembali dibangkitkan oleh ayahandanya yaitu Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) III Raden Haji Muhammad (RHM) Sjafei Diradja.

BACA JUGA INI:   Muba TV Migrasi Ke Siaran Digital Jadi Percontohan LPPL di Indonesia

“Kenapa 3 Maret, disinilah tonggak syariat Islam mulai dikafahkan di kota Palembang khususnya , baik dengan perangkatnya namun dia menjunjung tinggi syariat serta aturan Simbur Cahaya di daerah uluan Palembang,” katanya.
Selain itu menurutnya Kesultanan Palembang sudah ada demokrasi, sudah ada syariat Islam, sudah ada musyawarah mufakat sejak dulu.

SMB IV mengajak masyarakat Sumsel terutama kota Palembang untuk bisa mengembalikan jati diri Orang Palembang berdasarkan nilai-nilai yang di contohkan oleh pendiri Kesultanan Palembang Darussalam.

Selain itu SMB IV juga berharap kedepan Palembang Darusallam yang diridhoi dapat terwujud.

Tujuannya mengingat kembali dan menjadikan adat budaya Kesultanan Palembang Darussalam sebagai berakar di kota Palembang.

Apalagi dia melihat banyak kejadian di Palembang yang dikit-dikit dilaporkan polisi yang sebenarnya bisa diselesaikan sendiri.

“ Makanya nilai-nilai Kesultanan Palembang Darussalam , musyawarah mufakat , tepung tawar itu kita hidupkan kembali tujuannya kita bantu negara kita ini , kita ada slogan sondok piyogo atau adat di pangku syariat di junjung , ada budaya ini kita laksanakan dengan menjalankan syariat Islam , makanya Insya Allah kedepannya kami yakin wong Palembang bisa maju semua , bisa menghidupkan kembali adat dan budaya , sinilah tempat perdamaian bagi kita semua,” katanya sembari mengajak semua masyarakat Palembang agar jangan saling menjelek-jelekkan namun harus memajukan orang Palembang .

BACA JUGA INI:   Parade Teaterikal 'Perang 5 Hari 5 Malam' di Kota Palembang

SMB IV mengajak untuk menjauhi sifat iri dan dengki sesama orang Palembang dan perbagus lisan dengan berbicara yang baik.

“ Mari kita gotong royong untuk berbuat kebaikan-kebaikan , di ulang tahun Kesultanan ini itulah nilai-nilai yang harus kita terapkan untuk kita semua,” katanya.

Sementara itu Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Provinsi Sumsel H Rosidin Hasan mengucapkan selamat atas peringatan milad ke 356 Kesultanan Palembang Darussalam.

Terimakasih kepada Kesulatanan Palembang Darussalam yang bisa kita nikmati bersama.Tentunya kedepan diharapkan bisa dikembangkan, agar bisa dinikmati warga Palembang dan Sumsel. Bisa juga kolaborasi dengan pihak terkait, misal Dinas Kebudayaan dan Pariwisata untuk jadi wisata religi atau yang lainnya,” kata Rosidin

Dia berharap kedepan sama-sama antara Kesultanan Palembang Darussalam dan Pemerintah membuat program bersama. yang mengangkat kita semua. Palembang ini hebat dan Palembang luar biasa.

BACA JUGA INI:   Pria yang Suka Memanjangkan Rambut, Biasanya Memiliki Kepribadian Ini Menurut Psikologi

“Ayo kita bangkit kita punya keturunan raja-raja yang dulu menghadapi orang-orang Belanda. Mudah-mudahan kedepan ini bukan hanya sekadar kenangan retorika tapi terwujud dalam bentuk karya nyata,” katanya.

Sedangkan Ketua Panitia Vebri Al Lintani menambahkan untuk rangkaian kegiatan Milad Kesultanan Palembang Darussalam kali ini di gelar sejumlah kegiatan seperti zikir dan ziarah, fun bike, simposium, ada juga seminar Geliat Ekonomi di Masa Kesultanan Palembang Darussalam, pemilihan Putra Putri Palembang Darussalam, dan lain-lain. [dudy]