MUARA ENIM-SUMSEL ExtraNews –
Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Muara Enim Rabu (22/5/2024) malam menjadikan sungai Enim meluap karena tidak mampu menampung curah hujan serta aliran air yang berasal dari puluhan tambang batubara ada di Kecamatan Tanjung Agung dan Lawang Kidul.akibat luapan sungai Enim tersebut ratusan rumah warga menjadi terendam.
Menurut pemantauan kepolisian sebagaimana disampaikan Kapolres Muara Enim AKBP Jhoni Eka Putra SH SIK MSI menyebutkan banjir terjadi di beberapa wilayah, yakni Desa Darmo, Karang Asam Kel. Tanjung Enim Selatan, Tanjung Buhuk Kel. Tanjung Enim, Talang Gabus Kel. Pasar Tanjung Enim, Dusun Tanjung Kel. Tanjung Enim, Desa Lingga, Desa Tanjung Raja dan Desa Karang Raja serta ruas jalan terdampak banjir Jl. Lintas Baturaja Depan RM Mandailing Desa Keban Agung, Jl. Lintas Baturaja Tanjung Buhuk Kel. Tanjung Enim, Jl. Lintas Baturaja Talang Gabus Kel. Pasar Tanjung Enim dan Jl. Lintas Sumatera Dusun IV Desa Lingga, Ketinggian air mencapai sekitar lebih kurang 1 meter, dan mengakibatkan sulitnya aktivitas warga dan pengguna jalan.
Untuk mengantisipasi dampak yang lebih besar akibat banjir Kapolres Muara Enim AKBP Jhoni Eka Putra SH SIK MSI di dampingi Waka Polres Muara Enim Kompol Roy Aprian Tambunan SP SIK bersama PJU Polres Muara Enim turun langsung ke lokasi dengan berkoordinasi dengan stakeholder terkait dan membantu Warga yang terdampak banjir terutama lansia, ibu hamil, dan anak-anak, agar dievakuasi ke posko.
Bantuan makanan terus mengalir yang di berikan dari berbagai perusahaan yang ada di Lawang Kidul, seperti PT.BA, Pama, PPA, SBS dan lainnya sebanyak lebih kurang 4.000 nasi kotak, termasuk air mineral.
Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Muara Enim untuk tetap waspada terutama pada warga yang tinggal di pinggir sungai tersebut.
“”Dari pantauan dilapangan air sungai berangsur surut dan beberapa ruas jalan sudah dapat dilalui” tutupnya. (nur)