Operasi Patuh Sasar Pelanggar Prokes
Muara Enim,Extranews — Polres Muara Enim mulai menggelar Operasi Patuh Musi tahun 2021 selama 14 hari kedepan sejak, Senin (20/9). Selain menekan angka pelanggaran lalu lintas, operasi ini juga difungsikan untuk menggalakan protokol kesehatan (prokes).
Hal ini disampaikan Kapolres Muara Enim, AKBP Danny Sianipar SIK saat memimpin Apel Pasukan Operasi Musi di halaman Mapolres Muara Enim. “Sasaran target operasi Musi meningkatkan disiplin masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan serta disiplin dalam berlalu lintas,”kata AKBP Danny.
Diakui Danny, operasi patuh pada tahun ini masih sama dengan situasi operasi patuh ditahun lalu. Dimana masyarakat masih berada ditengah mewabahnya virus Covid 19. “Dampak dari merebaknya virus sampai saat ini masih bisa kita rasakan, untuk itu operasi patuh yang kita laksanakan sekarang juga menargetkan timbulnya kesadaran masyarakat untuk peduli turut serta memutus mata rantai penularan,”ungkapnya.
Pada gelaran operasi kali ini, pihaknya juga akan menyebar himbauan penggunaan masker, menggunakan hand sanitizer atau cuci tangan sebelum memasuki Kendaraan Umum dan menjaga jarak antar penumpang.
Hal ini perlu dikampanyekan secara terus menerus dalam rangka menimbulkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam menerapkan Protokol Kesehatan dalam kehidupan sehari-hari. Disisi lain, pada Operasi Patuh Musi 2021 dapat mewujudkan KAMSELTIBCARLANTAS dan dapat kepatuhan serta ketertiban masyarakat dalam Berlalu lintas.
Untuk diketahui angka kecelakaan Lalu Lintas diwilayah POLDA Sumsel pada Operasi Patuh Musi 2020 Sebanyak 11 kejadian. Sedangkan pada Operasi Patuh 2019 terjadi 18 kejadian atau mengalami penurunan 7 kejadian atau 39 %.
Sedangkan Jumlah Korban Meninggal Dunia mengalami penurunan dari 18 Orang menjadi 2 Orang atau mengalami penurunan sebanyak 16 Korban Jiwa / 89%. Untuk korban luka berat mengalami penurunan dari 7 menjadi 4 orang atau 43%.
Sedangkan untuk jumlah pelanggaran Lalu Lintas selama Operasi Patuh MusibTahun 2019 berjumlah 7.750 lembar, sedangkan untuk tahun 2020. 4.076 lembar tilang atau menurun 35,8%.
“Adapun dari hasil Analisa dan Evaluasi tersebut diatas pelanggaran yang terjadi didominasi berupa pelanggaran sepeda motor yang tidak menggunakan Helm SNI,Pengemudi Ranmor,”jelas Kapolres.
Kasat Lantas AKP Indrowono SH MSi, menambahkan Operasi Patuh Musi 2021 menargetkan tempat-tempat wisata, memperlancar arus lalin, menurunkan fatalitas korban laka lantas serta mencegah kerumunan guna memutus mata rantai Covid-19.
“Pelanggaran yang akan ditindak yakni pengendara sepeda motor yang tidak menggunakan helm, pengemudi ranmor tidak memakai safety belt, dan menggunakan kendaraan melawan arus serta pengguna jalan tidak mematuhi prokes.
Tujuannya guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19 secara preemtif, preventif dan persuasif dengan humanis,” jelasnya.NH
PERIKSA : Kapolres Muara Enim AKBP Danny Sianipar SIK memeriksa pasukan Operasi Patuh Musi 2021.