Tingkatkan Daya Tarik Tanjung Enim Kota Wisata, PTBA Gelar Workshop & Pelatihan Seni Tari Tanggai

C1DD82B6 B67F 42E9 94CE D71DBF02A3D6 scaled

MUARA ENIM-SUMSEL, Extranews — – Guna meningkatkan daya tarik Tanjung Enim sebagai Tujuan Kota Wisata (Kowis), PT Bukit Asam Tbk (PTBA) melalui Tim Kowis menggelar Workshop dan Pelatihan Seni Tari Tanggai, di Gedung Serba Guna (GSG) Tanah Putih Tanjung Enim, Kamis (14/12/2023).

Kegiatan ini merupakan rangkaian dari program Gong Enim yang dilaksanakan oleh Bidang Budaya dan Kearifan Lokal Tim Implementasi Tanjung Enim Tujuan Kota Wisata (Kowis). 167F9393 0DEF 409F 9A96 9027A351C4F0

Workshop dan Pelatihan Seni Tari Tanggai ini merupakan kegiatan ketiga program Gong Enim. Sebelumnya telah dilaksanakan dua kegiatan lainnya, yaitu Workshop & Pelatihan Seni Tari Multikultural Reog dan Pegon, serta Gong Pencak Seni Solospell Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT).

Dalam kegiatan ini melibatkan 120 peserta yang merupakan pelajar SMP & SMA, serta penggiat seni tari dari Sanggar Tari di Kecamatan Lawang Kidul.

BACA JUGA INI:   Sah! Bupati Panca Wijaya Akbar Melantik 246 orang Kepala UPTD TK, SD dan SMP se-Ogan Ilir

Narasumber yang dihadirkan adalah Ibu Elly Rudi, seorang Maestro Tari Provinsi Sumatera Selatan, praktisi sekaligus pelatih seni tari kelahiran Tanjung Enim yang telah mengabdikan dirinya sejak puluhan tahun lalu untuk terus menjaga dan melestarikan seni tari tradisional Indonesia, khususnya di Sumatera Selatan.

D17F26DB 52AB 42F6 B5B6 F81CE1526E70

Dwi Handayani selaku perwakilan Tim Implementasi Tanjung Enim Tujuan Kota Wisata mengatakan, kegiatan workshop dan pelatihan ini merupakan bentuk keseriusan PTBA untuk mewujudkan Tanjung Enim sebagai Tujuan Kota Wisata.

“Kegiatan ini rutin diagendakan guna menunjang Tanjung Enim sebagai Tujuan Kota Wisata melalui Budaya dan Kearifan lokal,” kata Dwi.

Menurut Dwi, untuk menuju Tanjung Enim sebagai Tujuan Kota Wisata tidak hanya harus ada infrastruktur destinasi wisata, tetapi wisata itu sendiri tidak terlepas dari budaya dan kearifan lokal.

“Memang selama ini sudah ada budaya itu tapi kurang terpublikasi, sehingga melalui kegiatan ini bisa menumbuhkan dan mengembangkan kembali budaya-budaya. Tanjung Enim sebagai Tujuan Kota Wisata dari sisi fasilitasnya ada dan dari segi budayanya juga ada, jadi lengkap kita jadikan sebagai daya tarik,” ujarnya.

BACA JUGA INI:   Mitra Binaan Bukit Asam (PTBA) Ramaikan Puncak Hari UMKM Nasional 2024

Sementara itu, Sang Maestro Tari Elly Rudi mengapresiasi PTBA yang melaksanakan kegiatan ini sebagai upaya untuk pelestarian budaya kepada generasi muda.

“Sebaiknya kegiatan workshop dan pelatihan seperti ini diadakan berkelanjutan,” ujarnya.

Elly menjelaskan, seni tari yang memakai tanggai ini hanya Sumatera Selatan, sehingga menjadi suatu kebanggaan yang harus dilestarikan.

“Jadi seluruh Sumatera Selatan itu punya tarian yang memakai tanggai, membawa tepak yang fungsinya sebagai tari sambut, ini yang sudah menjadi tren di Sumatera Selatan, sebuah kekayaan intelektual,” jelasnya.

0D4EE3D5 FA9B 4E28 BD73 78F6FBAF705E scaled

Salah satu peserta kegiatan, Andini Trianjelina, yang juga penggiat seni tari dari Sanggar Behusek Karang Asem, mengatakan dengan adanya workshop dan pelatihan ini bisa menambah wawasan.

BACA JUGA INI:   RUPSLB PTBA Setujui Perubahan Susunan Dewan Komisaris dan Direksi, Ini Formasinya Sekarang!

“Awalnya kita yang tidak tahu tentang ilmu-ilmu ini sebelumnya, sekarang jadi tahu. Awalnya juga kaku, di sini kita membentuk tubuh,” katanya.

Andini berharap kegiatan ini bisa diadakan terus untuk generasi penerus ke depannya, agar bisa lebih mendalami seni tari. Fk