AW Noviadi: Golkar Itu Cinta Pertama Saya!
Inderalaya, Extranews — Kembali dua putra Wagub Sumsel H Mawardi Yahya mengikuti prosesi pilkada OI tahun 2020-2024, anaknya A W Noviadi Mawardi Yahya – Panca Wijaya Akbar Mawardi Yahya didampingi Bakal Calon Wakil Bupati Ardani dan sejumlah tim serta simpatisan, Senin (28/10) mendaftar di tiga partai yakni Gerindra, Hanura dan Golkar. Seperti di DPD Partai Golkar OI, AW Noviadi mengatakan bahwa
Partai Golkar diibaratkannya cinta pertama yang sangat berkesan dan sulit dilupakan, kenangan indah bersama partai berlambang beringin yang berwarna kuning tersebut.“Partai Golkar ibaratnya cinta pertama yang mengantarkan saya jadi Bupati dan anggota DPRD OI, karena itu saya sangat berkesan dan saya berharap dukungan dari partai besar ini,”ujar AW Noviadi disambut tepuk tangan para pendukung kemarin.
Menurutnya dalam setiap pilkada masing-masing ada tantangannya, diharapkan masyarakat memberi kesempatan untuk dukungan dan doa guna memimpin OI bangkit kembali dan lebih baik lagi. “Insya Allah kita optimis didukung golkar, sampai saat ini sudah ada 6 partai kita jalin komunikasi yaitu golkar, gerindra, hanura, ppp, nasdem dan pan. Insya Allah-lah optimis,”ujarnya
Kenangan yang sama diutarakan oleh Panca Wijaya Akbar yang merasa bahwa Partai Golkar sudah dikenalnya sejak kecil jadi kedekatan itu sudah lama terjalin.
“Sewaktu kecil saya diantar ke sekolah menggunakan mobil kijang inventaris partai golkar, dan saya berharap di Pilkada ini Golkar dapat mengantarkan saya menjadi Bupati OI, “kata Panca yang disambut tepuk tangan dan yel-yel Ogan Ilir bangkit kembali
Tak mau kalah semangatnya dengan kedua Balon Bupati, Balon Wakil Bupati Ardani mengatakan siap mendampingi keduanya (Red: siapapun yang dipilih menjadi calon Bupati mendaftar di KPU nanti) dan dirinya pada awal tahun depan bakal mengambil pensiun dini, Meskipun masa pensiun itu masih 4tahu lagi.
“ibarat pepatah bahwa Melawan tu dak, cuma kalu sudah berhadapan pantang mundur,”katanya yang disambut gemuruh ucapan Ogan Ilir bangkit kembali oleh ratusan timses dan simpatisan. Ohen