Muba maju Lebih Cepat
Minuman Alfaone

Pj Bupati Muara Enim Luncurkan Gerakan Menanam Bawang Putih, Cabai dan Kentang

IMG 20240222 WA0007 scaled

 

MUARA ENIM-SUMSEL, ExtraNews – Memaksimalkan potensi sumber daya pertanian agar mampu meningkatkan kesejateraan petani serta menjaga stabilitas harga dan persediaan komoditas, Pj. Bupati Muara Enim, Dr. H. Ahmad Rizali, M.A., terus mendorong petani untuk gencar meningkatkan produktivitas, khususnya tanaman pangan holtikultura.

“Hal tersebut salah satunya melalui Gerakan Tanam Bawang Merah, Kentang dan Cabai Kabupaten Muara Enim yang diluncurkan Pj. Bupati di Balai Benih Induk (BBI) Pertanian, Desa Tenam Bungkuk, Kecamatan Semende Darat Tengah, Rabu (21/02/2024).

Dalam keterangannya, Pj. Bupati bersama Dandim 0404 Muara Enim, Letkol Inf. Nugraha dan Kepala Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura & Peternakan (TPHP), Ulil Amri, S.P., M.M., menjelaskan bahwa gerakan menanam bawang merah, cabai dan kentang dengan luas 2 hektar ini sebagai bentuk keseriusan Pemkab. Muara Enim dalam pengendalian inflasi daerah.

BACA JUGA INI:   Pj Gubernur Elen Setiadi Jamin Penyerapan  Gabah Petani di Sumsel Bakal Lebih Maksimal

” Dirinya menerangkan bahwa nantinya kegiatan ini akan dilanjutkan dan diikuti serentak oleh para petani yang tergabung dalam kelompok tani maupun kelompok wanita tani di 4 kecamatan, yaitu Semende Darat Laut, Semende Darat Tengah, Semende Darat Ulu dan Panang Enim dengan lahan siap tanam seluas 85 hektar.

Tak hanya untuk memenuhi kebutuhan lokal, namun Pj. Bupati berharap melalui gerakan ini komoditas pertanian Kabupaten Muara Enim dapat swasembada sehingga juga mampu memenuhi pasar-pasar di daerah lainnya. Oleh karenanya Pj. Bupati melalui perangkat daerah terkait dengan menggandeng para pemangku kepentingan akan terus melaksanakan program ataupun kegiatan peningkatan produksi dan aksesibilitas distribusi produk.

” Dijelaskan pula untuk jumlah produksi saat ini, yaitu cabai keriting 2.675 ton, cabai rawit 539 ton, kentang 1.156 ton, tomat 2.387 dan bawang merah 490 ton. (nur)

BACA JUGA INI:   Evaluasi dan Apresiasi Program Pengembangan Ekonomi dan Keuangan Daerah Provinsi Sumsel Tahun 2024

 

 

lion parcel