PLN Mengucapkan selamat idul fitri 2025

Masyarakat Terdampak Covid-19, Aneka Elektronik Bantu Sembako

C8A68E62 6844 48AF 9381 D9F723F33E3C

PEDULI : Owner Aneka Elektronik Johan Ong memberikan bantuan sembako kepada pekerja bongkar muat barang ekspedisi.

MUARA ENIM -Extranews —- Pandemi virus corona atau Covid-19 bukan hanya berdampak pada kesehatan, tapi juga perekonomian. Tak sedikit di antara masyarakat harus kehilangan pekerjaan dan penghasilan akibat program pencegahan virus corona Covid-19.

Karena, suka atau tidak, social distancing adalah satu cara yang dinilai paling tepat memutus mata rantai penularan virus corona. Di tengah situasi yang sulit seperti saat ini, banyak pihak berupaya meringankan orang yang terdampak pendemi Covid-19.

Satu di antaranya Johan Ong Owner Aneka Elektronik toko perlengkapan elektronik tersebar di Kota Muara Enim. Johan Ong menyalurkan sumbangan sambako kepada jasa angkut bongkar muat truk ekspedisi.

BACA JUGA INI:   Tingkatkan Ketahanan Pangan Muara Enim Gelar Panen Raya Padi Sawah

Bantuan sembako yang diberikan tersebut tetap mengikuti aturan pemerintah untuk menjaga jarak sosial. “Saya memperharian setiap hari, dalam dua minggu ini ekspedisi dari Palembang sangat sepi sekali. Sebagai masyarakat yang peduli dampak Covid-19 saya memberikan bantuan untuk rekan-rekan jasa angkut bongkar muat truk ekspedisi berupa beras,” ujar Johan Ong yang juga tokoh masyarakat Muara Enim, Minggu (1/8).

Selain membatu masyarakat yang mengalami terdampak pandemi Covid-19, kata dia, giat sosial tersebut juga membantu pemerintah mengatasi dampak Covid-19 yang dirasakan masyarakat. “Kita mengharapkan semua masyarakat masih mampu atau memiliki rezeki lebih untuk bisa menyisikan sedikit rezeki untuk saudara kita yang terdampak Covid-19,”harapnya.

BACA JUGA INI:   Minimalisir Angka Stunting Dengan Program Bangga Kencana

Sementara itu, Musliadi (39) mengaku sangat bersyukut. Sebab bantuan sembako yang diberikan Owner Toko Aneka Elektronik sangat berarti. “Kita kaget pak Johan datang bertanya berapa jumlah rombongan, tidak selang berapa lama kita semua diberi beras. Alhamdulilah, terima kasih pak Johan,” ungkapnya.

Diceritakannya, pandemi Covid-19 ini sangat berdampak bagi dirinya, rekan-rekan seprofesi (Jasa Bongkar Muat) dan keluarga. Soalnya dalam seminggu paling banyak dua unit mobil ekspedisi yang masuk ke pasar Muara Enim untuk bongkar muat barang. Sementara, kata dia, jumlah petugas bongkar muat barang berjumlah 29 orang.

“Sebelum pandemi biasanya bisa membawa uang pulang sebanyak Rp75 ribu-Rp100 ribu. Namun selama pandemi Covid-19 berlangsung pendapatan turun drastis hanya bisa membawa uang pulang Rp20 ribu,”ungkapnya lagi.NH

BACA JUGA INI:   Bagikan 100% Laba Bersih Rp 7,9 Triliun, Muara Enim Terima Dividen PTBA Rp 23,7 M

 

lion parcel