Kronologi Penemuan Jenazah Eks Bupati Jembrana dan Istrinya
Awalnya, tetangga mencurigai keberadaan Ida Bagus Ardana dan istri.
Sebab, tiga hari terakhir tidak ada aktivitas dari keduanya .
Tak hanya itu, selama tiga hari rumah keduanya dalam kondisi pintu terkunci serta kotor.
Lantas, Putu Gede Igar Bramandita (Bram) mengaku ditelepon warga pada Kamis, sekitar pukul 18.35 WITA.
Tak lama kemudian, ia dan warga mendatangi rumah Ida Bagus Ardana dan masuk ke rumahnya.
Sejumlah warga pun berusaha membuka kunci rumah IB Ardana yang terkunci menggunakan gerinda.
“Rumah Pak Ardana 3 hari dikunci, dilihat kotor rumahnya, lalu kami masuk, saya motong gembok dari dalam dibantu warga pakai gerinda, lalu ditemukanlah mayat Pak Ardana,” jelas Bram.
Bram pun sempat menelepon polsek setempat, Babinsa, dokter, dan pecalang.
Terpisah, Lurah Sesetan, Wisnu, mengatakan dua jenazah yang ditemukan adalah mantan Bupati Jembrana, IB Ardana dan istrinya.
“Benar, ada dua jenazah di dalam rumah, sudah ditangani Polsek Densel,” katanya.
Seorang warga setempat, I Wayan Kartawan, juga membenarkan pasangan suami istri itu adalah Mantan Bupati Jembrana dua kali periode (1980-1985 dan 1985-1990), dan Ibu Ardana.
“Iya (Mantan Bupati Jembrana). Ida Bagus Ardana. Umurnya sekitar 80-an,” tuturnya di lokasi kejadian, Kamis malam, dikutip dari Kompas.com.
Selanjutnya, jenazah dievakuasi oleh ambulans Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Denpasar.
Jenazah keduanya dievakuasi mengunakan Ambulans BPBD Bali menuju RSUP Prof Ngoerah sekitar pukul 23.44 Wita.
