Jelang Panen, Petani Minta Harga Gabah Jangan Turun
*Perbaikan Infrastruktur Jalan dan Program Kuliah Gratis
OKU TIMUR, Extranews —- Memasuki musim panen, petani yang ada di KabupatenOKU Timur minta pemerintah ikut menjamin harga gabahtetap stabil atau tidak turun. Permintaan ini diungkapkanpetani, hampir disetiap titik lokasi reses antara wargadengan anggota DPRD Sumsel asal dapil IV KabupatenOKU Timur yang berlangsung sejak 06-13 Maret 2023.
Ditemui usai reses, Koordinator dapil IV, H Syarnubimengatakan, pada reses tahap I ini, dia dan anggota dapil IV lainnya, yakni Dra Hj Nilawati; Lindawati Syaropi, SH, MM; Efrans Effendi, SH; Azmi Shofix, SR, S.Ip; danSyahruddin, ST, MM, berkunjung dan berdialog denganbanyak warga, maupun lembaga pendidikan yang ada di Kabupaten OKU Timur, diantaranya di SMUN 1 Belitang, SMUN 1 Belitang III, dan Desa Karang Jadi KecamatanBelitang III.
Silaturahmi dan dialog juga dilakukan anggota dapil IV di MAN Gumawang, SMUN 1 Martapura, SMUN 2 Martapura, SMUN 3 Martapura, Desa Suko MulyoKecamatan Martapura, Kemudian ke SMUN 1 Madang Suku II, SMUN 1 Madang Suku I, SMUN 2 SemendawaiBarat, Desa Kerujon Kecamatan Semendawai Suku III, SMUN 1 Semendawai Suku III, SMK N 1 SemendawaiSuku III, SMAN 1 Semendawai Timur, Desa Burnai MulyaKecamatan Semendawai Timur, SMUN 1 Buay Madang Timur, serta SMUN 1 Buay Madang.
Pada setiap kunjunannya, anggota dapil IV menyempatkandiri untuk berdialog, mendengarkan aspirasi dan keluhanwarga di wilayah dapil IV. “Ada banyak sekali apirasi yang masuk, baik terkait sektor pendidikan, infrastruktur jalan danjembatan, serta masalah pertanian,” katanya.
Karena saat ini sudah memasuki musim panen, makaaspirasi yang disampaikan warga, sebagian besar berkaitandengan harga gabah. “Di setiap pertemuan warga mintapemerintah menjaga stabilitas harga gabah agar tidak turun,” ujar Syarnubi.
Apabila harga gabah turun, para petani khawatir hasil yang didapat tidak bisa menutupi biaya produksi yang terusmeningkat. “Kalau harga gabah turun, dikhawatirkan petaniakan engan untuk bercocok tanam. Akibatnya, target Sumsellumbung pangan sulit direalisasikan, karena petani beralihprovesi kebidang lain” ujarnya.
Selain masalah harga gabah, saat dialog warga juga mintaProgram Kuliah Gratis, Pengadaan Sarana Olahraga di desaKarang Jadi Kecamatan Belitang III, permohonan Jalan CorRabat Beton di desa Karang Jadi Rt.009 Rw. 003, BantuanBibit Ternak Kambing Jantan/Betina,Bantuan BenihSayuran dan Sarana Produksi pada Kelompok Wanita Tani(KWT) dalam Pemanfaatan Pekarangan Pangan Lestari (P2L), Bantuan Pembangunan Masjid Al-Furqon Rt.01 Rw.01 dan Masjid Al-Muttaqin Rt.05 Rw.02 desa KarangJadi Kecamatan Belitang III Kabupaten OKU Timur.
Selain itu, warga juga mengharapkan sarana pemakamanpagar beton, rehabilitasi saluran drainase,di Desa KarangJadi Rt. 004 Rw. 002 Kecamatan Belitang III KabupatenOKU Timur.
Dikecamatan Martapura, aspirasi yang disampaikan antaralain usulan pengaspalan Jalan desa Suko Mulyo, pembangunan drainase dusun 04, dan pembangunan jalancor, pengecoran Halaman Sekolah SMA Negeri 1 Madang Suku II Kabupaten OKU Timur. Untuk KecamatanSemendawai, aspirasi yang disampaikan adalah pengecoranJalan Poros dusun 02 desa Kerujon Kecamatan SemendawaiSuku III, pembangunan jalan usaha tani cor beton Dusun 3, bantuan sarana pengajian Muslimat Nahdatul Ulama Bajuseragam 200 pcs, Sound Sistem sebanyak 3 unit desaKerujon Kecamatan Semendawai Suku III Kabupaten OKU Timur.
Untuk mengantisipasi banjir, tokoh masyarakat KecamatanSemendawai Timur mengusulkan pembangunan Talud JalanPoros Dusun II,IV,V desa Burnai Mulya,minta bantuanPembangunan Masjid SMA Negeri 1 Buay Madang Timur, pengadaan 2 (dua) Ruang Kelas Baru (RKB) dan MeubelairSMA Negeri 1 Buay Madang Timur Kabupaten OKU Timurdan sederet aspirasi lainnya.
Menanggapi permintaan warga tersebut, Koordinator dapilIV, H Syarnubi mengatakan, sebagian besar aspirasi yang masuk adalah wewenangnya pemerintah kabupaten. Namun, dapil IV tetap mencatat semua aspirasi itu untukdisampaikan kepada Gubernur Sumsel.
“Untuk yang masuk ranahnya Pemprov Sumsel, akandiperjuangkan dalam APBD Provinsi. Sedangkan yang masuk ranahnya Pemkab, tetap akan kita perjuangkanmelalui dana bantuan Gubernur Sumsel, yang akandititipkan ke Pemkab,” jelasnya.
Mengenai permohonan agar harga gabah tidak anjlok saatmusim panen, juga akan disampaikan kepada pihak yang berwenang. “Hal ini sangat penting, agar petani tetapsemangat untuk berproduksi,” kata Syarnubi. Advertorial