Jakarta, Extranews – Kesehatan dan keafiatanmerupakan anugerah Allah SWT yang paling didambakansemua manusia. Karena dengan kesehatan dan keafiatanitu manusia bisa menjalani kehidupan dengan baik.
“Karena itu, dalam kesempatan hari kesehatan ini sayaingin mengingatkan kembali bahwa kesehatan dan keafiatan merupakan suatu yang pokok,” ujar KH MustofaBisri atau yang akrab disapa Gus Mus (9/4). “Kita bisaberibadah dengan baik karena sehat, kita bisabersilaturahmi dengan keluarga dan saudara karenasehat,” lanjut Gus Mus.
Menurutnya, Nabi Muhammad SAW, mencontohkankehidupan yang sehat, menjaga kebersihan sampaikepada bagaimana menghadapi pandemi. Semua adatuntunannya. Seperti kalau ada pandemi di suatu tempat, kalau kamu berada di dalam jangan keluar, kalau ada dariluar jangan masuk. “Itu tuntunan pokok,” kata Gus Mus.
Pimpinan Pondok Pesantren Roudlalut Thalibin LetehRembang Jawa Tengah ini juga berpesan, agar dalammasa pandemi ini semua pihak harus lebih menjagakesehatan karena ada ancaman virus berbahaya. Caranya, Kata Gus Mus, “Kita dengarkan saja yang ahlikesehatan, mereka yang memang berkecimpung yang memiliki pengetahuan tentang kesehatan.”
“Jadi kita itu harus membiasakan, soal hukum cari ahlihukum, soal kesehatan cari ahli kesehatan, soal agama yacari ahli agama. Jadi kita harus menempatkan segalasesuatu pada tempatnya,” ujarnya. Begitu juga soalvaksinasi, Gus Mus menegaskan, kalau ahli kesehatanmengatakan itu penting sekali, maka harus dipatuhi.
Gus Mus juga berpesan kepada umat Islam dalammenyambut bulan suci Ramadan untuk mensucikan diridengan terus melakukan instrospeksi diri. “Berbicaradengan diri kita sendiri selama ini, apakah sudah benaratau tidak dalam menjalani kembali ini,” katanya.
Sebagai manusia, Gus Mus juga menilai, penting untukterus mengupayakan kebaikan bagi diri sendiri dan jugaorang lain. Dia mencontohkan seperti menggunakanmasker yang sesungguhnya bukan cuma untuk kebaikandiri sendiri tapi juga orang lain. Menurut Gus Mus, menggunakan masker juga wujud menghormati orang lain.
“Karena menggunakan masker bukan untuk dirinya sendiritapi menghormati orang lain. Saling menghormati inilahyang perlu kita tingkatkan supaya kita tidak melakukan halyang justru merugikan kita bersama,” ujar Gus Mus.
Terakhir, Gus Mus juga berpesan agar umat Islammenyelaraskan antara usaha dan doa kepada Allah SWT.“Supaya kita semua, jangan kita ayayi (menjalani, red)berdasarkan kemampuan kita
sendiri. Tapi tetap memohon kepada Allah SWT, penciptakita. Jadi kita berusaha dan berdoa,” tutup Gus Mus.
Tentang Komite Penanganan COVID-19 dan PemulihanEkonomi Nasional (KPCPEN)
Komite PenangananCOVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN)dibentuk dalam rangka percepatan penanganan COVID-19 serta pemulihan perekonomian dan transformasiekonomi nasional. Prioritas KPCPEN secara berurutanadalah: Indonesia Sehat, mewujudkan rakyat aman dariCOVID-19 dan reformasi pelayanan kesehatan; Indonesia Bekerja, mewujudkan pemberdayaan dan percepatanpenyerapan tenaga kerja; dan Indonesia Tumbuh, mewujudkan pemulihan dan transformasi ekonominasional. Dalam pelaksanaannya, KPCPEN dibantu oleh Satuan Tugas Penanganan COVID-19 dan Satuan TugasPemulihan dan Transformasi Ekonomi Nasional. rel/fk
kontak person :
Tim Komunikasi Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional Narahubung: Lalu Hamdani (081284519595)