PLN Mengucapkan selamat idul fitri 2025

Ahmad Rizali Mengundurkan Diri dari PJ Bupati Muara Enim

IMG 20240716 WA0049

Sudah Serahkan Surat Pengundurran Diri Ke Mendagri

 

MUARA ENIM-SUMSEL, ExtraNews – Penjabat(PJ) Bupati Muara Enim Ahmad Rizali diam-diam ternyata sudah menyerahkan surat pengunduran dirinya sebagai PJ Bupati Muara Enim sejak 8 Juli 2024 lalu ke Mendagri.
Informasi pengunduran diri sebagai PJ tersebut langsung disampaikan Ahmad Rizali dihadapan para wartawan yang bertugas di Muara Enim pada Selasa(16/7/2024) siang di rumah makan yang terletak di perbatasan Lahat dan kota Muara Enim.

“Diungkapkan PJ bupati Ahmad Rizali bahwa pengunduran dirinya sebagai PJ bupati Kabupaten Muara Enim tersebut langsung dibawahnya sendiri dan diserahkan sendiri ke Kementerian Dalam Negeri dan telah diterima di sekretariat kementerian Dalam Negeri bukan langsung kepada Menteri Dalam negeri Tito Karnavian.

Menurut Ahmad Rizali pengunduran dirinya sebagai PJ Bupati tersebut untuk merespon surat edaran dari Menteri Dalam Negeri tertanggal 16 Mei 2024 nomor 100.2.1.3/2314/SJ bahwa Penjabat Gubernur, penjabat bupati maupun PJ Walikota yang akan maju dalam pilkada harus mengundurkan diri.

Nah terkait Pilkada serentak termasuk Kabupaten Muara Enim Ahmad Rizali dihadapan wartawan mengatakan akan maju menjadi calon Bupati Kabupaten Muara Enim priode 2024-2029 mendatang, karena itu pula yang menjadi sebab dirinya mengundurkan diri sebagai PJ Bupati, sekali lagi saya garis bawahi saya mengundurkan diri sebagai PJ Bupati Muara Enim karena akan maju dipilkada Muara Enim, “bukan karena sebab yang lain”, Tegasnya.

BACA JUGA INI:   Resmi Deklarasi Anies-Cak Imin Bakal Capres-Cawapres 2024

Saat Ditanya Posisinya saat ini sebagai PJ, Ahmad Rizali menjelaskan bahwa hingga saat ini belum menerima SK penggantian dirinya sebagai PJ bupati, karena itu sembari surat pengunduran diri tersebut diproses ke Mendagri Rizali mengaku masih menjabat sebagai PJ Bupati Muara Enim hingga keluar SK penggantiannya paling lambat tanggal 25 Agustus 2024 mendatang.

Menurut Ahmad Rizali, membarengi surat pengunduran tersebut untuk Kabupaten Muara Eim sudah diajukan 3 nama calon pengganti dirinya oleh DPRD Muara Enim, kemudian dari PJ gubernur juga 3 Calon PJ yang diajukan ke Mendagri, dan mungkin Mendagri juga akan mengajukan 3 calonnya sebagai PJ bupati Muara Enim.

Disinggung soal pasangan calon untk maju dipilkada Muara Enim, Ahmada Rizali secara terang terangan mengungkapkan akan berpasangan dengan Shinta Purnama Sari Mantan ketua PKK Kabupaten Muara Enim 10 tahun.karena pengalaman sebagai Ketua PKK tersebut berpeluang untuk memangkankan kontestan pilkada serentak 2-024 mendatang.

BACA JUGA INI:   Rapat keberlanjutan Kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Muba Terpilih Periode 2025-2030

“Namun ketika wartawan mendesaknya terkait partai yang telah bersedia Ahmad Rizali dan Shinta Purnama Sari untuk maju dipilkada kabupaten Muara Enim, Ahmad Rizali belum bersedia menyebut nama partainya karena menurutnya belum saatnya, namun Ahmad Rizali memastikan sedikitnya sudah 4 partai besar yang telag berseia mengusung dirinya dan Shinta untuk menjadi calon bupati dan calon wakil bupati, yang sudah selesai yang sebanyak 4 partai yang berumlah sekitar 14 kursi hasil pemilu yang baru dan satu partai lagi sudah menyatakan akan memberikan dukungan,jika yang terakhir ini serius berarti ada 5 partai yang siap mengusung dan sudah melampaui persyaratan untuk mencalonkan diri.

Sebagai Informasi hasil pemilu 2024 lalu partai Politik tingkat Kabupaten Muara Enim yang memperoleh kursi di DPRD Muara Enim hanya sebanyak 10 partai,menilik dari peroleh kursinya seluruh partai partai tersebut tidak bisa mengusung calon bupati dan wakil bupati sendiri karena kiurang dari 9 kursi sehingga wajib berkoalisi dengan partai lainnya.

BACA JUGA INI:   Pemkab Muba akan Gelar Acara Serah Terima Jabatan Bupati dan Wakil Bupati Muba Periode 2025-2030

Sebagimana diketuai hasil pemilu lalu yang terbanyak memperoleh kursi di DPRD Muara Enim yakni PKB sebanyak 4 kursi, Partai Gerindra yang terbanyak yakni 7 kursi, PDIP dalam pemilu 2024 hanya 5 kursi kehilangan dua kursi dari priode sebelumnya.,Partai golkat terbanyak kedua yakni 6 kursi,partai nasdem 4 kursi, PKS 4 kursi,PAN 5 kursi,Demokrta hanya 3 kursi,,Perindo 1 kursi dan PPP sebanyak 5 kursi. (nur)

 

 

lion parcel