Pangkalpinang, Extranews —- Terkait dengan akan berakhirnya masa jabatan Ketua PN IKA Unsri, Dr Agung Firman Sampurna menyatakan, tidak akan lagi mencalonkan sebagai ketua PN IKA Unsri.
Hal itu disampaikan oleh Ketua PN IKA Unsri Agung Firman Sampurna di sela-sela pengarahan di hadapan pengurus PN IKA Unsri dan ketua IKA fakultas Unsri, di Fox Hotel Pangkalpinang, Jumat (15/4).
“Kita ingin membangun tradisi dan tidak mengkultuskan sebagai ketua,” ujar Agung.
Banyak bakal calon yang juga memiliki komitmen dan kompeten terhadap pengembangan PN IKA Unsri.
Kepada Extranews, secara khusus Agung menyebut nama Darmawan Junaidi. Darmawan ditunjuk menjadi Direktur Utama Bank Mandiri, menggantikan Royke Tumilar yang memimpin memimpin Bank plat merah Bank BNI.
Darmawan Junaidi adalah lulusan Fakultas Hukum Unsri tahun 1990, sebelumnya menjabat sebagai Direktur Treasury, International Banking, and Special Asset Management, sejak tahun 2017. Ia sempat menjadi Direktur Keuangan PT Semen Indonesia dan ditunjuk sebagai pelaksana tugas Dirut PT Semen Indonesia.
Namun media ini belum dapat konfirmasi langsung dari Darwawan. Dalam forum juga sudah berkembang terutama daei IKA FH Unsri telah meminta seorang Darwawan menjadi Ketua IKA Unsri mendatang.
Bagaimana dengan Agung sendiri?
Ternyata, Agung Firman Sampurna saat ini telah menjadi dosen tetap di Fakultas Ilmu Administrais (FIA) Universitas Indonesia.
Menurut Agung, posisi alumni sangat penting karena jejaring dan punya komitmen yang kuat memajukan PN IKA Unsri.
Agung juga sharing terkait AD ART dibuat sederhana dan memungkinan mekanisme pemilihan Ketua pada Munas IKA Unsri mendatang.
Metode pemilihan tadinya berharap menggunakan e voting, tapi situasi ini belum memungkinkan dilaksanakan.
Dengan demikian pemilihan tetap melalui utusan masih relevan untuk digunakan dan periodisasi 4 tahun sudah cukup.
Esensi dibentuk IKA Unsri adalah filosofi mendasar sesuai dengan kebersamaan di IKA Unsri. Kata Agung, yang biasa disapa AFS ini, partisipasi alumni adalah sebagai momentum peningkatan kontribusi terhadap kemajuan Unsri lebih lanjut. Hal itu sesuai motto IKA Unsri, coniungit, illuminate, confirma.
Berharap IKA unsri menjadi sarana pemersatu dan potensi IKA Unsri perlu dibangun tradisi membangun kebersamaan sebuah jaringan informasi dan komunikasi.
Membangun ikatan alumni membangun jaringan dan melembagakan persahabatan dan tempat berbagi. Tempatnya itu adalah dalam IKA Unsri untuk membangun sahabat yang begitu penting. Firko
