Minuman Alfaone
Berita  

Mengakui Tidak Ada Niat Mau Pisah Dengan Sumsel, Juarsah Membantah Dukung Pembentukan Provinsi Sumsel Barat

548B285C A123 4037 B2AD 7C19680A6B37

Plt Bupati Juarsah menerima kunjungan tim pembentukan Provinsi Sumsel Barat, Senin (20/7). 

Mengakui Tidak Ada Niat Mau Pisah Dengan Sumsel, Juarsah Membantah Dukung Pembentukan Provinsi Sumsel Barat

Muaraenim, Extranews —- Plt Bupati Muaraenim membantah telah mendukung pembentukan Provinsi Sumsel Barat, tidak ada niat mau pisah dengan dengan Provinsi Sumsel. Hal itu disampaikan sehari setelah dirinya menyatakan mendukung pembentukan Provinsi Sumsel Barat, dan meminta Muaraenim sebagai Ibukota Provinsi. “Secara legal formal  Muara Enim brlum mengeluarkan surat dukungan,” ujar Bupati,didampingi Plt Ketua DPRD Muara Enim Liono Basuki BSc, usai menghadiri rapat paripurna penyampaian jawaban bupati , Selasa (21/7). Bupati tidak menjelaskan alasan mengapa tiba tiba bicara demikian, apakah ditegur legislatif DPRD Muaraenim atau ditegur oleh Gubernur Sumsel HD. Seperti dalam berita di online Extranews, sebelumnya, Plt Bupati Muara Enim H Juarsah SH, menyampaikan dukungannya atas rencana pembentukan Provinsi Sumatera Selatan Barat (SumselBar). Dukungan itu disampaikan dalam menerima kunjungan Presidium Persiapan Pembentukan Provinsi Sumsel Barat yang di Ketuai Drs H Djazuli Kuris MM, di ruang rapat Bupati Muara Enim, Senin (20/07).

BACA JUGA INI:   Mawardi Simak Tanggapan Fraksi DPRD Sumsel

Kini, orang nomor satu di Bumi Serasan Sekundang ini mengklarifikasi atas dukungan pembentukan Provinsi Sumatera Selatan Barat (SumselBar) di media cetak maupun online. Bahwa secara prosedur, secara legal formal Muara Enim belum mendukung Sumsel Barat.

“Masalah pemekaran Sumsel Barat. Dapat kami jelaskan bahwa kemarin (Senin, red) kita kedatangan tamu tim presidium persiapan pembentukan Provinsi Sumsel Barat. Secara umum menurut undang-undang MD3 kita sepakat dan setuju. Tapi secara prosedur, secara legal formal kita belum mendukung,” ujar Juarsah didampingi Plt Ketua DPRD Muara Enim Liono Basuki BSc, usai menghadiri rapat paripurna penyampaian jawaban bupati , Selasa (21/7).

Lanjut Juarsah, Muara Enim tidak ada masalah dengan Provinsi Sumatera Selatan. “Dukungan Gubernur Herman Deru sangat luar biasa untuk Muara Enim. Baik pembangunan, ekonomi, infrastruktur, beliau sangat apresiasi sekali dan mendukung penuh terhadap pembangunan di Kabupaten Muara Enim,” ungkap Juarsah.

BACA JUGA INI:   Pemasangan Keramik Mushola Miftahul Jannah Hampir Selesai

Terhadap dukungan pemekaran Provinsi Sumsel Barat itu, kata dia, bukan berarti Kabupaten Muara Enim mau memisahkan diri dari Sumatera Selatan atau dalam bentuk ketidak puasan dengan gubernur dan pemerintah provinsi. 

“Bahwa kita kemarin menyampaikan secara umum saja, sambil bergurau. Jadi sekali lagi tidak ada alasan Muara Enim untuk memisahkan diri dari Sumsel. Apalagi pembangunan Kabupaten Muara Enim sangat didukung Gubernur Sumsel Herman Deru, termasuk keinginan kita membangun jalan penghubung Muara Enim-Kaur dan pak gubernur sangat mendukung kegiatan ini,” jelasnya.

Pemberitaan sebelumnya, Plt Bupati berpandangan bahwa selagi pemekaran ini diperuntukkan bagi kesejahteraan rakyat dan pemerataan pembangunan serta teruji berdasarkan kajian empiris. Maka menurutnya tidak ada alasan bagi Kabupaten Muara Enim untuk tidak bergabung dengan Provinsi Sumsel Barat.

BACA JUGA INI:   Pancake Cinta

“Historis pembentukan provinsi ini sudah sejak lama mengemuka dan merupakan cita-cita Bupati Muara Enim terdahulu yaitu H Nang Ali Solichin dan Almarhum H Hasan Zen. Apalagi Muara Enim menjadi ibu kota Sumsel Barat,” ujar Juarsah disabut gelak tawa seisi ruangan.NH

lion parcel