Muba maju Lebih Cepat
Minuman Alfaone

Belajar Bahasa Korea, Menikmati Taman Pinggir Sungai Dalam Kota Seoul

F21089E9 628A 45F9 BBB9 732C484DE30D

Perjalanan PWI Pusat Berkunjung ke  Journalists Association of Korea (JAK) (1)

Belajar Bahasa Korea, Menikmati Taman Pinggir Sungai Dalam Kota Seoul

Pengantar :

Rangkaian kunjungan dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat ke Journalists Association of Korea (JAK) berlangsung 20-26 Juni 2024. Rombongan dipimpin oleh Ketua Dewan Pakar PWI Pusat Dr Agus Sudibyo, MSi yang juga Ketua Dewan Pengawas TVRI dan beserta rombongan yaitu 10 pengurus PWI. Kunjungan silaturahmi untuk mempererat hubungan baik antara PWI dan JAK selain di Kota Seoul, juga ke Provinsi Gang Won, Kota Chuenchen dan Kota Gangneung. Berikut laporan Firdaus Komar, wartawan media Extranews, yang menyertai rombongan PWI Pusat.

DARI anggota rombongan utusan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) yang mengikuti program kunjungan ke Korea, ada yang pernah mengikuti program yang sama pada tahun-tahun sebelumnya. Dari media Extranews, termasuk yang belum pernah ikut program ke Korea ini.0B1C7BA0 8693 4E98 9BE8 3E547048A1AB scaled 0D776988 B47B 44F1 9600 9563EAE90D4B scaled

Rombongan yang terdiri dari 11 peserta ini didaulat dari awal yang bertindak sebagai ketua rombongan adalah Agus Sudibyo.

Mempersiapkan teknis dan hal-hal substantif sejak dari Indonesia. Termasuk membekali para peserta berkaitan dengan program di Korea. Bahkan rombongan utusan PWI melakui Ketua Umum PWI Pusat Hendry Ch Bangun dan Sekjen PWI Pusat Sayid Iskandarsyah diundang bersilaturahmi dengan Dubes Korea Selatan di Jakarta. Adalah Lee Sang-deok, Dubes Korea untuk Indonesia, menceritakan betapa hubungan persahabatan Indonesia-Korea sudah sangat baik. Bahkan Lee, melalui Dubes di Indonesia dengan bangga menceritakan sosok atlet bola voli Indonesia Megawati yang bermain di klub voli putri di Korea. Pada momen pertemuan itu, Lee memberikan boneka Megawati yang mengenakan hijab.

Selain hubungan persahabatan yang sudah baik, juga hubungan dagang dan investasi di Indonesia. Begitu juga sebaliknya, Korea mengaku senang ada pelatih Timnas sepakbola Indonesia adalah Shin Tae Yong. Hadir juga dalam pertemuan itu Sekretaris Dubes Korea, Seo Jeong Eun, Direktur Budaya dan Media Kim Yong Woon, Bidang Ekonomi Yang Seokhwan.

_____

Penerbangan yang menempuh perjalanan dari Jakarta ke Bandara Internasional Incheon, Seoul lebih kurang tujuh jam. Perbedaan waktu dua jam, sehingga mendarat di Incheon pukul 07.00 waktu Korea, Kamis (20/6) dari perjalanan Bandara Sukarno-Hatta pukul 19.50 WIB, Rabu, 19 Juni 2024.

Menumpang pesawat dari maskapai KoreanAir, masih di dalam pesawat sudah terasa suasana Korea. Dari pelayanan kru, yang kelihatan wajah-wajah dari Korea dan juga komunikasi menggunakan bahasa Korea, selain Bahasa Inggris.

Mendarat di Bandara Internasional Incheon, rombongan disambut oleh perwakilan JAK yaitu, Lee Won Hee, sebagai Direktur Kerja Sama  Eksternal, dan Kim Geon U, Kepala Sekretariat Bidang Kerja Sama Eksternal.

Satu lagi Min Ji, sebagai penerjemah bahasa Korea.

Kehangatan dan sebagai wartawan yang penuh keakraban ditunjukkan perwakilan JAK yang menjemput rombongan PWI di Bandara Incheoun.

Setelah menerima rombongan sembari minum kopi di Incheoun, tidak lama kemudian Lee dan Kim mengajak rombongan mengunjungi Seoul Tourism Organization (STO) di  Jl Cheonggyecheon Jongno-gu, Seoul. Di kantor Seoul Tourism ini rombongan PWI Pusat diterima oleh Manajer  Tim Publik Relasi STO Sumin Lee dan Asisten Manajer Tim Publik Relasi STO Seungwhan Kim.

Di kantor STO yang memiliki slogan Seoul My Soul ini, jika diterjemahkan Seoul sahabat saya. Di sini rombongan  mengikuti kursus singkat Bahasa Korea. Diajarkan oleh Linda, mengenalkan huruf-huruf Korea. Juga melafalkan ucapan-ucapan sehari-hari, seperti mengenalkan nama, mengucapkan terima kasih. Belajar singkat dalam kelas mengenal bahasa Korea, bukan hanya dari rombongan PWI juga ada turis-turis dari berbagai negara lain.

Keakraban dengan kru Seoul Tourism Organization dilanjutkan makan siang bersama.  Dalam ramah tamah ini juga bergabung Presiden JAK, Park Jong Hyun.

Park Jong Hyun bersama rombongan PWI Pusat mengajak berjalan mengitari taman-taman di pinggir sungai di pusat kota yang masih di seputaran Jalan Cheonggyecheon Seoul tersebut.

Cuaca Korea yang saat itu hampir sama dengan di Jakarta cukup panas 30 derajat Celcius, menikmati arus air sungai bening di tengah kota besar cukup merasa adem. Bahkan pengunjung banyak yang nongkrong di pinggir sungai tepatnya di bawah jembatan di atas sungai. Taman pungut sungai juga selain dilengkapi fasiiitas kursi-kursi yang cukup nyaman untuk menikmati aliran arus air sungai, juga di taman-taman akan melihat bunga-bunga warna warni yang membuat mata tidak bosan menikmati sekitaran taman di pinggir sungai. Konon ceritanya, pemerintah Korea yang mengembalikan normalisasi sungai tersebut setelah sebelumnya berubah fungsi jadi jalan mobil. Melalui program pemerintah Korea, sehingga dapat mengembalikan normalisasi sungai dan mengembalikan fungsinya.@

BACA JUGA INI:   Atlet Lari Pemecah Rekor Dunia Asal Kenya, Agnes Tirop Ditemukan Tew4s Ditikam Suami
lion parcel